Statistik mengerikan Kevin De Bruyne setelah pulih dari cedera: Benar-benar Layak Dijuluki King Kevin! Kevin De Bruyne sekali lagi membuktikan bahwa dirinya masih jauh dari kata tamat. Pembuktian tersebut dilakukan sang gelandang dalam pertandingan melawan FC Copenhagen dini hari tadi.

Seperti yang sudah diketahui, De Bruyne sempat absen cukup lama dari skuat Manchester City. Dia mengalami cedera yang cukup serius sehingga harus menepi dari skuat The Cityzens.

Sang pemain resmi melakoni comeback di tim utama City pada bulan lalu. Perlahan tapi pasti, Pep Guardiola mulai mengintegrasikan kembali pemain Timnas Belgia tersebut ke dalam timnya.

Pada dini hari tadi, De Bruyne bermain melawan FC Copenhagen di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Sang gelandang tampil dominan dan berhasil mencetak satu gol pada laga tersebut.

Statistik mengerikan Kevin De Bruyne setelah pulih dari cedera: Benar-benar Layak Dijuluki King Kevin!

Gacor setelah cedera

Gol De Bruyne ke gawang FC Copenhagen membuktikan bahwa sang playmaker belum kehilangan sentuhannya.

Sejak pulih dari cedera, De Bruyne sudah bermain sebanyak enam kali untuk Manchester City. Catatan tersebut sungguh mengesankan.

Karena dari enam pertandingan tersebut, De Bruyne berhasil mencetak dua gol dan enam assist. Jadi dia benar-benar memberikan perbedaan bagi skuat The Cityzens.

Pemain Paling Berpengaruh

Opta juga mencatat bahwa Pemain De Bruyne menjadi pemain Premier League paling berpengaruh di tahun 2024.

Ya, De Bruyne telah mencetak total dua gol dan enam assist. Keterlibatannya dalam delapan gol merupakan yang terbaik di antara pemain Premier League lainnya di semua kompetisi.

Keterlibatannya dalam delapan gol menyamai Phil Foden, Diogo Jota dan Darwin Nunez yang semuanya telah terlibat dalam total delapan gol sepanjang tahun ini.

Pemain elit UCL

Opta juga mengungkapkan sebuah statistik menarik mengenai Kevin De Bruyne.

Gol ke gawang Timnas FC Copenhagen merupakan gol ke-10 Pemain De Bruyne di fase gugur Liga Champions yang dimulai sejak musim 2019/2020. Opta mencatat hanya ada tiga pemain yang mencetak gol lebih banyak di fase gugur UCL dari De Bruyne dari periode tersebut.

Mereka adalah Robert Lewandowski (11), Erling Haaland (13), dan Karim Benzema (17) yang berhasil mencetak setidaknya 10 gol di fase gugur UCL terhitung sejak musim 2019/2020.